|
Id |
: |
25266 |
| Call Number |
: |
728(043) SET k |
| Judul |
: |
Kajian teritori pada rumah tinggal akibat penggunaan gawai
|
| Pengarang |
: |
Setiawan, Agnes |
|
Nim
|
: |
317201007 |
| Kota
|
: |
Jakarta |
| Tahun Terbit
|
: |
2022 |
| Deskripsi
Fisik |
: |
xviii, 170 p. : ill. ; 30 cm. |
| Pembimbing |
: |
1.Siwi, Samsu Hendra
1.Siwi, Samsu Hendra
|
| Bidang
|
: |
1.Arsitektur S2
|
|
Subjek |
: |
1.ARSITEKTUR RUMAH TINGGAL
|
| Abstrak
|
: |
Manusia tidak dapat terlepas dari teritori. Teritori buatan manusia bervariasi ukurannya mulai dari skala global sampai ke unit terkecil, rumahnya sendiri. Rumah sebagai teritori primer dipersonalisasi, berubah-ubah sebagai konsekuensi dari dinamika kehidupan penghuninya. Dinamika kehidupan penghuni dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya penggunaan gawai. Manusia dan gawai semakin tidak bisa dipisahkan. Penggunaan gawai mempengaruhi kebiasaan dan perilaku tanpa batas ruang dan waktu. Kerikatan ini menunjukkan potensi pengaruh penggunaan gawai pada ruang domestik. Penelitian ini secara khusus mengeksplorasi bagaimana teritori yang terbentuk di dalam rumah tinggal akibat penggunaan gawai. Guna menelaah hal tersebut secara mendalam, peta dan tabel zona gawai berdasarkan ruang dan waktu dibuat berdasarkan wawancara mendalam terhadap penghuni dari delapan rumah studi kasus untuk kemudian dianalisis secara kualitatif. Ditemukan bahwa (i) teritori gawai terbentuk melalui proses penguasaan, penandaan secara berulang dan kontinu oleh anggota keluarga tertentu pada zona gawai yang bersangkutan (ii) karakteristik teritori gawai dapat bersifat fixed maupun dinamis atau negotiable, serta memiliki relasi dengan lokasinya pada rumah tinggal (iii) munculnya teritori gawai pada lokasi tertentu didasari oleh delapan alasan untuk pemenuhan kenyamanan (iv) jenis gawai, konten, dan output gawai berkaitan dengan karakteristik fisik lokasi yang dipilih (v) masuknya teritori publik ke primer dimana secara teori antara publik dan primer (privat) ditengahi oleh teritori sekunder (vi) kemunculan teritori gawai mengindikasikan perubahan esensi fungsi ruang-ruang pada hunian. Mengingat vitalnya peran rumah bagi kehidupan manusia, penelitian ini memiliki peran penting dalam membuka wawasan terhadap strategi desain rumah tinggal agar dapat meningkatkan kualitas hidup manusia dan responsif terhadap kebutuhan masa kini. |
| File
|
: |
|
Halaman Judul