| Abstrak
|
: |
http://repository.untar.ac.id/26931/
China sebagai negara terbesar di benua Asia merupakan negara yang masyarakatnya melakukan migrasi besar-besaran Indonesia menjadi salah satu negara yang disinggahi mereka, tercatat sampai saat ini etnis Tinghoa di Indonesia mencapai 7.670.000 sehingga perlu adanya suatu wadah untuk lebih mengenal dan memahami sejarah bangsa Indonesia-Tinghoa di Nusantara. Museum di Indonesia saat ini kurang mendapatkan perhatian dan perawatan sehingga tidak tersampainya fungsi dan tujuan museum secara maksimal. Tujuan penulisan laporan ini untuk mengembalikan fungsi museum yang edukatif, informatif, serta rekreasi melalui perencanaa interior sehingga dapat meningkatkan minat masyarakat untuk berkunjung ke museum. Metode programatik digunakan penulis dalam menyusun laporan dengan pengumpulan data dan informasi mengenai Museum Hakka Indonesia untuk dianalisa, dirumuskan dan dinyatakan dengan jelas untuk menghasilkan pedoman desain. Penyusunan data-data yang telah disurvei diperoleh dari penelitian kepustakaan, studi lapangan, dan konsultasi. Manfaat dilakukannya penyusunan laporan ini untuk melakukan pencarian ide agar dapat menemukan pedomanan desain dalam merencanakan interior Museum Hakka Indonesia yang dapat memenuhi kebutuhan dan fungsi museum yang baik. Ide yang akan diterapkan Heritage of Oriental Hakka, dengan penerapan material, warna, bentuk, garis, dan tekstur yang dapat menunjang konsep citra universal, Tionghoa, dan harmonis dengan gaya oriental. |
Halaman Judul